Breaking News
recent

Tidak Ada Kegagalan


Anda pernah mengalami kegagalan? Lalu apa yang anda lakukan dengan hal tersebut? Apakah anda menganggapnya sebagai sebuah ketidakberhasilan/kegagalan? Jika jawabannya “ya”, maka anda benar-benar mengalami kegagalan. Sebenarnya, jika kita mau berpikir dengan jernih, di dunia ini tidak ada yang disebut dengan kegagalan, yang ada hanyalah proses pematangan diri. Kita tentu tidak asing dengan penemu lampu pijar, Thomas Alfa Edison, konon katanya ketika membuat bohlam dia telah mengalami seratus kali kegagalan dan saat yang keseratus kalinya membuat bohlam dia baru bisa membuatnya dengan baik. Menghadapi kenyataan tersebut dia tidak menganggapnya sebagai sebuah kegagalan, namun dia menganggapnya sebagai sebuah keberhasilan. Karena dengan 99 kegagalan dia mendapatkan 99 pengetahuan mengapa lampu tersebut tidak bekerja.
Penulis pernah mengalami peristiwa seperti di atas, se
belum karya penulis yang berjudul “Relakah Mati Demi Sebatang Rokok” diterbitkan, penulis telah mengalami penolakan dari beberapa penerbit. Ada yang menolak karena sudah ada tema yang sama, naskah tersebut kurang baik dan harus direvisi lagi, gaya penulis yang kurang renyah, ditolak karena tidak sesuai dengan criteria yang telah ditetapkan penerbit. Namun setelah terus mencoba, pada akhirnya karya tersebut diterima salah satu penerbit di Jogjakarta. Saat itu penulis berpikir telah melakukannya dengan baik, namun kenyataannya tidaklah demikian. Penerbit yang penulis pilih bukanlah penerbit yang baik dan jujur, ini bisa dilihat dari beberapa factor, misalnya saja penerbit tidak segera memberikan laporan penjualan buku secepatnya (bahkan telat sampai 2 bulan) dan laporan yang terperinci. Royalty yang menjadi hak dari penulis juga tidak segera diberikan jika penulis tidak menanyakan, system management yang amburadul dan tidak bisa melakukan marketing dengan baik, karena pihak penerbit tidak memiliki website maupun blog sebagai sarana pemasaran. Padahal sekarang ini pemasaran melalui website merupakan hal yang sangat penting. Jika kita berpikir negative, hal di atas merupakan sebuah kegagalan, namun hal ini tidak berlaku jika kita berpikir secara positif. Dengan peristiwa di atas, penulis dapat mengetahui kesalahan yang telah dibuat dan tahu kelemahan dari penerbit yang telah menerbitkan buku, sehingga lain kali tidak akan menyerahkan karya yang lain kepada penerbit di atas.
Percaya atau tidak, sebenarnya tidak ada yang disebut dengan kesalahan atau kegagalan, yang ada hanyalah pelajaran, seperti yang dikatakan Dr. C.C Scott “Perkembangan adalah sebuah proses eksperimentasi, serangkaian percobaan, kesalahan, dan sesekali waktu kemenangan. Eksperimen yang gagal adalah bagian proses yang jumlahnya sebanding dengan eksperimen yang berhasil…”. Emerson juga mengatakan “Setiap bencana berarti adalah dorongan dan saran yang bernilai
Kita semua sebenarnya lebih banyak mengalami kegagalan daripada kesuksesan, oleh karena itu lebih baik kita persiapkan diri kita untuk menghadapi kegagalan ketimbang kesuksesan, karena ketika gagal biasanya reaksi yang dilakukan oleh sebagian besar orang adalah merasa gagal. Sedangkan sewaktu sukses mereka cenderung lupa diri dengan apa yang telah dicapainya. Dan yang lebih penting lagi adalah dunia ini tidak ada yang namanya kesalahan, semua yang telah kita lalui merupakan sebuah pembelajaran.

 Sumber Gambar
 https://amarjamaludin.files.wordpress.com/2011/08/dont-give-up.jpg

No comments:

Post a Comment

Bagi para pengunjung web ini, diharapkan untuk memberikan komentar, kritik atau saran demi semakin baiknya kualitas web yang dikelola admin. Jika ada yang berniat untuk mengkopi artikel harap menuliskan sumbernya, berupa URL artikel yang dicopy. Jika ada yang ingin artikelnya ditampilkan di web ini harap mengirimkan ke orangelifes@gmail.com.

Powered by Blogger.