
Sebagai
manusia kita harus sadar bahwa kemampuan dan pengetahuan yang kita miliki
sangatlah terbatas, seperti yang diungkapkan Werner Heisenberg “orang yang dapat mengatakan bahwa kemampuan
manusia mengerti mungkin di dalam arti tertentu tak terbatas, tetapi
konsep-konsep ilmiah yang ada sekarang hanya meliputi bagian kenyataan yang
sangat kecil, dan bagian lain yang belum dimengerti tak terbatas”
Terkait
masalah di atas, Max Plank juga menuliskan “Dunia
ini secara langsung menghadapkan kita pada kemustahilan untuk mengetahuinya….
Pada hakekatnya dunia adalah yang dapat kita pahami melalui daya konsepsi batin
manusiawi kita.” Chuang Tzu juga mengatakan “hidupmu mempunyai batas tetapi pengetahuan tidak. Jika engkau
menggunakan yang terbatas untuk mengejar hal yang tidak punya batas, engkau
berada di dalam bahaya.”
Kita
tidak boleh memaksakan kehendak kepada tubuh untuk mempelajari semua hal yang
ada di bumi ini, karena itu akan membahayakan diri kita sendiri. Ingatlah tubuh
kita juga ada batasnya, membutuhkan istirahat yang cukup dan perawatan yang
baik. Apabila kita tidak melakukannya tubuh kita akan cepat rusak.
Manusia
tidak akan mampu untuk menguasai semua bidang ilmu yang ada, yang dikuasai
mungkin sedikit saja. Orang yang bergelar doktor belum tentu bisa memasak
dengan lezat, menjahit pakaian dengan baik, menulis novel yang bisa menjadi
best seller, belum tentu bisa menjadi pengendara
mobil yang lincah, artis yang terkenal di seluruh dunia dan punya segudang
prestasi belum tentu bisa menjadi petani, menjadi peternak, belum tentu bisa
membaca atau mengarang buku dengan baik, belum tentu bisa menjadi orang tua
yang disukai oleh anak-anak. Mungkin bidang yang dikuasai hanya akting
sedangkan yang lain tidak. Dengan demikian bisa dikatakan bahwa “Genius
terbatas, bodoh tak terbatas” Karena yang dikuasai manusia hanya
terbatas pada bidang tertentu saja dan bidang yang lain masih banyak yang belum
dikuasai.
Sumber Pustaka :
Majalah Prestasi, edisi April 2010
Fadlan El-Qosaam. Super Teenager,Yogyakarta : Pro-U Media
Jack Foster. Baca,
Tertawa, Menang. Jogjakarta: BACA!. 2005
John Gray. Men are
from Mars, Women are from Venus. Jakarta: Gramedia. 2007
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjeMEFfi2bO6aXI0K9qhPRt2QmbEI025rCMrYx6W-wPOetPHqTogaM9PqzLtp0BYVn4vVM9FlfaqI9aDyBmVfuxBK0u7JplWwBfBFuIYs9HUiLOj0XvP8tDt4kAE5QzVluFG-gKdwUPemju/s640/20132_1109733163300_1825996501_215830_5738618_n.jpg
No comments:
Post a Comment
Bagi para pengunjung web ini, diharapkan untuk memberikan komentar, kritik atau saran demi semakin baiknya kualitas web yang dikelola admin. Jika ada yang berniat untuk mengkopi artikel harap menuliskan sumbernya, berupa URL artikel yang dicopy. Jika ada yang ingin artikelnya ditampilkan di web ini harap mengirimkan ke orangelifes@gmail.com.