Breaking News
recent

Meningkatkan Gairah Dengan Mendesah


Dapat meningkatkan gairah adalah salah satu dambaan pasutri (pasangan suami istri). Ada banyak cara yang
mereka lakukan, misalnya dengan membeli obat-obatan, pergi ke puncak dan menyewa villa berdua, melakukan berbagai variasi posisi dalam hubungan badan dan lain-lain.

Cara Mudah Meningkatkan Gairah
Banyak pasangan yang merasa bingung bagaimana cara untuk meningkatkan gairahnya ketika berhubungan badan. Salah satu dari berbagai cara untuk meningkatkan gairah adalah dengan menngeluarkan desahan dan rintihan.

Rintihan dan desahan seorang wanita adalah salah satu cara yang paling murah untuk meningkatkan gairah. Dahulu ketika Muawiyah bin Abi Sufyan mengajak istrinya untuk berhubungan badan, tiba-tiba istrinya mengeluarkan desahan nafas dan merintih dengan penuh gairah. Hal ini menyebabkan sang istri dan malu dengan sendirinya. Melihat peristiwa tersebut beliau justru mengatakan “Tak jadi masalah, sunguh demi Alloh, yang paling menarik pada diri kalian adalah desahan nafas dan rintihan kalian”.

Brokerpreneur Online 728x90

Dalam kitab Raqaaiqu Ar-Ruj, Imam as-Suyuthi meriwayatkan bahwa ada seorang qadhi yang tengah menggauli istrinya. Dan tiba-tiba saja istrinya tersebut meliuk-liuk dan nafasnya mendesah penuh dengan gairah, sang qadhi pun menegurnya. Namun dilain hari ketika qadhi menggauli istrinya lagi, justru ia berkata, “Coba lakukan lagi seperti kemarin”.

Mendesah Adalah Mubah
Ada sebagian kalangan yang berpendapat bahwa hubungan badan merupakan sesuatu yang sacral, layaknya ibadah shalat, sehingga haram hukumnya mengeluarkan rintihan dan desahan yang biasa dikeluarkan wanita pada saat berhubungan badan. Karena pendapat seperti ini, ada beberapa pasangan yang menahan rintihan dan desahan, tak ayal hubungan badan tidak terlalu terasa nikmat.

Dalam berhubungan badan seorang wanita tidak dilarang untuk mengeluarkan desahan. Pada saat ditanya tentang hukum mengeluarkan desahan dan rintihan pada saat berhubungan badan, Ibnu Abbas mengatakan, “Apabila engkau menggauli istrimu, berbuatlah sesukamu !”.

Berdasarkan keterangan diatas sudah jelas bahwa mengeluarkan desahan dan rintihan dalam berhubungan badan hukumnya adalah mubah. Pasutri bebas mengekspresikan gairahnya sebagai tanda bahwa ia merasakan kenikmatan dalam berhubungan badan, walaupun dengan menjambak atau mencakar punggung suaminya (dengan halus dan tidak menyakitkan).

Mendesah Jangan Sampai Menjadi Fitnah
Sebagaimana telah dijelaskan diatas bahwa desahan dan rintihan adalah salah satu bumbu dalam meningkatkan gairah pasutri. Namun sebagai manusia kita juga harus menjaga agar desahan yang penuh nikmat terdengar oleh orang lain, sehingga menjadi fitnah. Jika demikian halnya, maka hukum mendesah hukumnya dapat berubah. Dari Abû Sa’îd Sa’d bin Mâlik bin Sinân al-Khudri radhiyallohu anhu, Rosululloh Shallallohu ‘alaihi wa sallam bersabda

 Ù„َا ضَرَرَ ÙˆَÙ„َا ضِرَارَ

“Segala sesuatu yang berbahaya bagi diri sendiri atau membahayakan orang lain hukumnya haram” (HR. Ad-Dâraquthni)

Agar desahan dan rintihan tidak terdengar oleh orang lain diperlukan cara khusus, yang antara lain dengan membuat kamar kedap suara, berhubungan badan pada saat keadaan bising, dan lain sebagainya, atau juga bisa dengan agak menahan desahan dan rintihan agar tidak terlalu keras. Dengan begitu kenikmatan dalam berhubungan badan tidak berkurang.

Referensi :
Kelly, Elizabeth, 1997 Loss Of Libido, Terjemahan : Marina K., Edisi Kedua. Tanpa Kota : Kentindo Publisher
Adhim, Mohammad Fauzil, 2007. Kado Pernikahan Untuk Istriku. Yogyakarta: Mitra Pustaka.
Al-Jamal, Ibrahim Muhammad, 1999. Fiqhul Mar’atil Muslimah, Terjemahan : Zaid Husein Al-Hamid, Edisi Ketiga. Jakarta : Pustaka Usmani 
Basyir, Abu Umar, 2008. Sutra Jingga : Lebih Dari Sekedar Panduan Berhubungan Intim. Solo : Rumah Dzikir.
Basyir, Abu Umar. 2008. Sutra Ungu : Panduan Berhubungan Intim Dalam Perspektif Isalm. Solo : Rumah Dzikir.
http://bitchinlifestyle.tv/wp-content/uploads/2014/10/fire-ice-610x405.jpg

No comments:

Post a Comment

Bagi para pengunjung web ini, diharapkan untuk memberikan komentar, kritik atau saran demi semakin baiknya kualitas web yang dikelola admin. Jika ada yang berniat untuk mengkopi artikel harap menuliskan sumbernya, berupa URL artikel yang dicopy. Jika ada yang ingin artikelnya ditampilkan di web ini harap mengirimkan ke orangelifes@gmail.com.

Powered by Blogger.