
عَÙ†ْ Ø´ُعَÙŠْبِ بْÙ†ِ عَبْدِ اللَّÙ‡ِ
بْÙ†ِ عَÙ…ْرٍÙˆ عَÙ†ْ Ø£َبِيهِ Ù‚َالَ Ù…َا
رُئِÙŠَ رَسُولُ اللَّÙ‡ِ صَÙ„َّÙ‰ اللَّÙ‡ُ عَÙ„َÙŠْÙ‡ِ ÙˆَسَÙ„َّÙ…َ ÙŠَØ£ْÙƒُÙ„ُ Ù…ُتَّÙƒِئًا
Ù‚َØ·ُّ ÙˆَÙ„َا ÙŠَØ·َØ£ُ عَÙ‚ِبَÙŠْÙ‡ِ رَجُÙ„َانِ
Dari
Abdullah bin Amr, dia berkata, "Belum pernah terlihat sama sekali bahwa Rasululloh
shallallohu ‘alaihi wa sallam makan sambil bersandar, dan tidaklah ada dua
orang lelaki (atau lebih) yang berjalan di belakang beliau." Shahih: Ash-Shahihah
(1239).
عَÙ†ْ جَابِرِ بْÙ†ِ عَبْدِ اللَّÙ‡ِ
Ù‚َالَ Ùƒَانَ
النَّبِÙŠُّ صَÙ„َّÙ‰ اللَّÙ‡ُ عَÙ„َÙŠْÙ‡ِ ÙˆَسَÙ„َّÙ…َ Ø¥ِذَا Ù…َØ´َÙ‰ Ù…َØ´َÙ‰ Ø£َصْØَابُÙ‡ُ
Ø£َÙ…َامَÙ‡ُ ÙˆَتَرَÙƒُوا ظَÙ‡ْرَÙ‡ُ Ù„ِÙ„ْÙ…َÙ„َائِÙƒَØ©ِ
Dari
Jabir bin Abdullah, dia berkata, "Bila Nabi shallallohu ‘alaihi wa sallam berjalan,
maka para sahabatnya berjalan di depannya. Mereka membiarkan punggung Nabi
untuk malaikat." Shahih: Ash-Shahihah (437, 1557, 2087).
No comments:
Post a Comment
Bagi para pengunjung web ini, diharapkan untuk memberikan komentar, kritik atau saran demi semakin baiknya kualitas web yang dikelola admin. Jika ada yang berniat untuk mengkopi artikel harap menuliskan sumbernya, berupa URL artikel yang dicopy. Jika ada yang ingin artikelnya ditampilkan di web ini harap mengirimkan ke orangelifes@gmail.com.