
Dari Ibnu Abbas
radhiyallohu ‘anhu, dia berkata, "Nabi shallallohu ‘alaihi wa sallam pernah
melewati dua kuburan, lalu beliau bersabda, 'Bahwa kedua orang dalam kubur ini
sedang disiksa. Keduanya disiksa bukanlah karena dosa besar. Adapun, orang ini
disiksa karena tidak menutup diri (menjaga) saat buang air kecil, sedangkan
yang ini, karena suka mengadu domba.' Setelah itu beliau shallallohu ‘alaihi wa
sallam meminta pelepah kurma yang masih basah, kemudian membelahnya menjadi dua
bagian, lalu beliau shallallohu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Semoga
siksaan mereka berdua diringankan sebelum pelepah kurma ini kering. "
Dalam redaksi lain disebutkan, "...menutup diri (ketika buang air kecil).
" {Shahih, menurut Nashiruddin Al-Albani }
عَنْ مُجَاهِدٍ عَنْ ابْنِ عَبَّاسٍ عَنْ
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بِمَعْنَاهُ قَالَ كَانَ لَا
يَسْتَتِرُ مِنْ بَوْلِهِ وَقَالَ أَبُو مُعَاوِيَةَ يَسْتَنْزِهُ
Dari Ibnu Abbas
radhiyallohu ‘anhu, dari Nabi shallallohu ‘alaihi wa sallam.....dengan maksud
yang sama, beliau shallallohu ‘alaihi wa sallam bersabda, "...dia tidak
bersembunyi (menutup aurat) sewaktu buang air kecil. " Dalam lafazh lain
disebutkan, "Dia tidak menutup diri (menjaga) dari kencingnya. "Dalam
lafadz lain dikatakan, tidak menjauhinya. (Shahih, menurut Nashiruddin Al-Albani Silahkan lihat
hadits sebelumnya).
عَنْ عَبْدِ الرَّحْمَنِ بْنِ حَسَنَةَ قَالَ انْطَلَقْتُ أَنَا وَعَمْرُو بْنُ الْعَاصِ إِلَى
النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فَخَرَجَ وَمَعَهُ دَرَقَةٌ ثُمَّ
اسْتَتَرَ بِهَا ثُمَّ بَالَ فَقُلْنَا انْظُرُوا إِلَيْهِ يَبُولُ كَمَا تَبُولُ
الْمَرْأَةُ فَسَمِعَ ذَلِكَ فَقَالَ أَلَمْ تَعْلَمُوا مَا لَقِيَ صَاحِبُ بَنِي
إِسْرَائِيلَ كَانُوا إِذَا أَصَابَهُمْ الْبَوْلُ قَطَعُوا مَا أَصَابَهُ
الْبَوْلُ مِنْهُمْ فَنَهَاهُمْ فَعُذِّبَ فِي قَبْرِهِ
قَالَ
جِلْدِ أَحَدِهِمْ
قَالَ
جَسَدِ أَحَدِهِمْ
Dari
Abdurrahman bin Hasanah, beliau berkata, "Aku pernah bersama Amru bin Ash
pergi menemui Nabi shallallohu ‘alaihi wa sallam, maka beliau shallallohu
‘alaihi wa sallam keluar membawa perisai (dari kulit), kemudian pergi buang air
kecil bersembunyi dibalik perisai itu, " maka kami berkata,
"Lihatlah, beliau shallallohu ‘alaihi wa sallam buang air kecil, seperti
perempuan yang sedang buang air kecil. " Lalu beliau shallallohu ‘alaihi
wa sallam mendengar perbincangan kami, maka beliau shallallohu ‘alaihi wa
sallam bersabda, "Apakah kamu tidak mengetahui adzab yang pernah diterima
oleh seorang dari Bani Israil? Biasanya, apabila mereka terkena air kencing,
mereka memotong bagian yang terkena (percikan najis) air kencing itu. Lalu
orang tersebut melarang mereka (memotongnya), maka dia di siksa dalam kuburnya
". (Shahih Mauquuf, menurut Nashiruddin Al-Albani).
Imam Bukhari
dan Muslim memandangnya sebagai hadits Maushul, tapi dengan redaksi: "...pakaian
salah seorang di antara mereka".
Dalam suatu riwayat disebutkan, "...kulit salah seorang di
antara mereka." Sedangkan dalam riwayat lainnya disebutkan, "...Badan
salah seorang di antara mereka... " {Shahih, menurut Nashiruddin Al-Albani }.
No comments:
Post a Comment
Bagi para pengunjung web ini, diharapkan untuk memberikan komentar, kritik atau saran demi semakin baiknya kualitas web yang dikelola admin. Jika ada yang berniat untuk mengkopi artikel harap menuliskan sumbernya, berupa URL artikel yang dicopy. Jika ada yang ingin artikelnya ditampilkan di web ini harap mengirimkan ke orangelifes@gmail.com.